Logo Fraksi PKS

Website Resmi
Fraksi Partai Keadilan Sejahtera

Fraksi PKS Kreatif, Atraktif, Substantif

Habib Aboe: Semangat Persatuan dan Kepedulian Harus Ditumbuhkan Disaat Bencana

 

Facebook Twitter WhatsApp Telegram

 

Banjarmasin (08/02) — Salah satu nilai penting dari nilai empat pilar berbangsa dan bernegara adalah semangat persatuan, semangat ini sangat penting ketika Indonesia menghadapi banyak bencana.

Hal ini disampaikan oleh Habib Aboe Bakar Alhabsyi dalam sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Banjarmasin Kalimantan Selatan (07/02/2021).

Habib Aboe menyinggung banyaknya bencana yang saat ini menimpa Indonesia, membuat semua perlu melakukan introspeksi diri.

Baca Juga: Fraksi PKS Salurkan Bantuan Bencana Hasil Pemotongan Gaji Anggota Legislatif Pusat hingga Daerah

“Saat ini kita sedang diuji, di wilayah kita sendiri banyak sekali banjir mulai dari Kabupaten Banjar, Hulu Sungai Tengah, Banjarmasin, hingga ke Tanah Laut. Beberapa wilayah Jawa juga terkena musibah banjir juga, kemudian Mamuju terkena gempa, tentu kita perlu mengkoreksi diri atas semua bencana tersebut” ujar anggota DPR RI dari dapil Kalsel 1 itu.

“Semangat persatuan kita diuji saat bencana begini, saya mengapresiasi solidaritas sosial kita masih sangat bagus. Misalkan saja PKS melakukan program potong gaji seluruh Anggota DPR nya baik dari pusat maupun daerah. Polda Kalsel menurunkan lebih dari tiga ribu personel untuk membantu banjir. Banyak relawan dari luar daerah seperti Kalteng dan Jawa yang turut membantu penanganan banjir Kalsel” papar Ketua MKD DPR RI tersebut.

Baca Juga: Bersama Rombongan Komisi III DPR, Habib Aboe Serahkan Bantuan bagi Korban Banjir Kalsel

Habib Aboe mengingatkan bahwa semangat persatuan adalah tulang punggung bangsa saat menghadapi bencana.

“Semangat persatuan yang kuat menumbuhkan solidaritas, ada semangat saling bantu, semangat kemanusiaan dan semangat gotong royong. Nilai nilai seperti ini wajib yerus ditumbuh kembangkan ditengah masyarakat, salah satunya melalui sosialisasi empat pilar kebangsaan” jelas Anggota Komisi III DPR RI.

Selain itu diingatkan pula dampak negatif modernisasi yang menggerus semangat persatuan.

“Jangan sampai semangat persatuan ini luntur karena tergeser modernitas, akibatnya kita saling acuh dengan sesama anak bangsa yang tengah terkena musibah. Hal ini tentunya sangat tidak baik untuk bangsa Indonesia kedepan”, tukas Habib Aboe Bakar.