Logo Fraksi PKS

Website Resmi
Fraksi Partai Keadilan Sejahtera

Fraksi PKS Kreatif, Atraktif, Substantif

KIPRAH FRAKSI PKS DPR RI (PERIODE OKTOBER 2022-OKTOBER 2023)

 

🔶OKTOBER 2022 2 Oktober 2022 – PKS Menuntut Kasus Kanjuruhan Diusut dan Diinvestigasi secara Tuntas 3 Oktober 2022 – PKS Meminta Pemerintah Turunkan Harga BBM Subsidi Karena Harga Minyak Anjlok 13 Oktober 2022 – PKS Mengkritik Keras Wacana Izin HGB 160 Tahun di IKN 18 Oktober 2022 – PKS Meminta Pemerintah Bertanggung Jawab soal Kasus

MEMILIH PKS, HORMATI ULAMA

 

  🔶Peringati Hari Santri, PKS Konsisten Gelar Lomba Baca Kitab Kuning PKS senantiasa aktif dalam memperingati Hari Santri Nasional yang jatuh setiap tahun 22 Oktober melalui penyelenggaraan Lomba Baca Kitab Kuning berskala nasional. Melalui lomba ini, PKS berkomitmen untuk memperkenalkan dan melestarikan khazanah keilmuan Islam yang terdapat pada literatur-literatur klasik yang dikarang oleh para ulama

MEMILIH PKS, MEMBELA RAKYAT

 

      1. Perjuangkan Sehat Murah dan Mudah, Tolak Kenaikan Iuran BPJS Kelas 3 PKS berkomitmen untuk menghadirkan akses kesehatan dan layanan kesehatan yang murah dan mudah bagi seluruh rakyat. Kenaikan iuran BPJS Mandiri Kelas 3 yang mayoritas pesertanya adalah rakyat kecil, sangat memberatkan. Oleh sebab itu, PKS menjadi satu-satunya fraksi yang menolak kenaikan

MEMILIH PKS, MEMPERJUANGKAN DEMOKRASI !!!

 

    1. Bela Demokrasi, Sejak Awal PKS Tolak Wacana Presiden Tiga Periode Menjaga konstitusi, demokrasi, dan NKRI adalah komitmen PKS. Oleh sebab itu, PKS konsisten menolak seluruh wacana dan agenda yang bertentangan dengan konstitusi dan membahayakan iklim demokrasi, mulai dari ide presiden tiga periode, perpanjangan masa jabatan presiden, hingga penundaan pemilu. 2. PKS Satu-Satunya

Angka Pengangguran dan Pekerja Informal Tinggi, Pemerintah Gagal Lindungi Sektor Ketenagakerjaan

 

  Pemerintahan Presiden Joko Widodo sejak 2014 menjanjikan mencetak 10 juta lapangan kerja sebagai janji kampanyenya. Saat ini, terdapat total 147,7 juta orang yang masuk ke dalam Angkatan Kerja. Akan tetapi, hingga saat ini, masih tingginya Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) mengisyaratkan kegagalan pemerintah memenuhi janji tersebut. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) sendiri persentase jumlah pengangguran terhadap

8 Tips Agar Tidak Terjerumus Hoax

 

Arus globalisasi perkembangan teknologi yang pesat mampu memberikan kemudahan informasi pada manusia, tetapi akibat kemudahan ini pula banyak informasi palsu yang beredar. Kementrian Komunikasi dan Informasi menyebutkan sekitar 800 ribu situs terindikasi sebagai penyebar informasi palsu yang dimanfaatkan untuk kepentingan pribadi atau kelompok. Oleh karena itu, penting bagi anda mengetahui tips agar tidak terjerumus hoax.

8 Tips Menjaga Kesehatan Tubuh dari Polusi Udara

 

Indeks Kualitas Udara (AQI) menjelaskan terdapat beberapa kota di Indonesia yang mengalami tingkat polusi yang tinggi atau udara yang tidak sehat. Salah satunya, kota Jakarta yang telah menduduki posisi ketiga sebagai kota dengan udara terburuk di dunia. Kualitas udara yang tidak sehat akan memengaruhi kesehatan manusia. Sehingga penting untuk mengetahui bagaimana menjaga kesehatan tubuh dari

Prevalensi Stunting Masih Tinggi, PKS: Pemerintah Indonesia Terancam Gagal Capai Target RPJMN

 

Apa itu stunting? Kondisi gagal tumbuh dan kembang pada anak karena kekurangan gizi kronik dalam jangka waktu yang panjang dan infeksi yang berulang pada 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK). Akibatnya; Tinggi badan yang tidak sesuai dengan usia, sering mengalami penyakit infeksi, perkembangan otak yang hanya sebatas anak kelas 1 SD Berdasarkan Survei Status Gizi Indonesia

Skor Indeks Kelaparan Masuk Tiga Besar di ASEAN, PKS: Pemerintah Gagal Penuhi Kebutuhan Gizi Anak-Anak Indonesia

 

Global Hunger Index (GHI) telah merilis laporan yang di dalamnya menjelaskan soal negara-negara dengan tingkat kelaparan tertinggi di dunia tahun 2022. GHI merupakan alat untuk mengukur dan melacak kelaparan secara komprehensif di tingkat global, regional, dan nasional. Skor GHI didasarkan pada nilai dari empat indikator komponen, diantaranya adalah kekurangan gizi, stunting, child wasting, dan kematian