Logo Fraksi PKS

Website Resmi
Fraksi Partai Keadilan Sejahtera

Fraksi PKS Kreatif, Atraktif, Substantif

Anggota DPR Soroti Perbedaan Target Pertumbuhan Ekonomi RI di 2026 antara Kemenkeu dan Bappenas

 

Jakarta (08/07) — Anggota Komisi XI DPR RI, Amin AK, menyoroti adanya perbedaan dalam penetapan target pertumbuhan ekonomi 2026 antara Kementerian Keuangan dan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas. “Saya melihat ada perbedaan titik tolak dalam menetapkan angka pertumbuhan ekonomi antara Kementerian Keuangan dan Kementerian Perencanaan Pembangunan/Bappenas,” ujar Amin saat dihubungi, Senin (7/7/2025). Sedangkan, Kemenkeu bertolak dari

Anggota DPR RI Beber Pentingnya Politisi Tetap Fokus Pengabdian Masyarakat di Tengah Dinamika Hukum

 

Surabaya (6/7) — Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Reni Astuti, menyampaikan pandangannya terkait putusan Mahkamah Konstitusi (MK) mengenai pemisahan pelaksanaan Pemilu nasional dan Pilkada. Ia menekankan pentingnya menjaga fokus pengabdian kepada masyarakat di tengah dinamika hukum dan politik yang berkembang. Reni Astuti mengajak para kepala daerah dan anggota legislatif

PKS Minta Aturan Luas Rumah Subsidi Dikaji Ulang

 

Anggota Komisi II DPR RI dari Fraksi PKS Yanuar Arifmeminta aturan pemerintah yang mempersempit luas rumah subsidi dikaji ulang oleh Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait. Jangan sampai rumah subsidi dibuat asal-asalan tanpa mempertimbangkan kenyamanan pemilik rumah.

Menggesa Transformasi SDM Indonesia

 

PADA akhir Mei 2025, Ikatan Doktor Ilmu Manajemen (IKADIM) menggelar diskusi dan peluncuran buku yang berjudul “Transformasi Manajemen SDM di Era Digital: Inovasi, Teknologi, dan Strategi Masa Depan” di Jakarta. Buku yang ditulis oleh 32 Profesor dan Doktor Ilmu Manajemen ini sejatinya berangkat dari kegelisahan sekaligus harapan terhadap kondisi dan kualitas sumber daya manusia Indonesia dalam menghadapi era teknologi dan bonus demografi.

RUU Pangan: No Farmer, No Food, No Future

 

RUU Pangan Nomor 18 Tahun 2012 yang akan disempurnakan oleh legislatif dan eksekutif bisa menjadi harapan akan lahirnya keadilan pangan bagi seluruh rakyat Indonesia dan hadirnya kesejahteraan bagi petani Indonesia. Meminjam istilah Profesor Bayu Krisnamurthi: No Farmer, No Food, No Future.