Surakarta (07/12) — Sebanyak 10 bantuan perahu kano diserahkan Wakil Ketua Komisi 1 DPR RI Abdul Kharis Almasyhari kepada korps Relawan Peduli Sungai Solo Raya (KARSA), Minggu (6/12/20), guna mendukung kinerja relawan sungai.
Penyerahan bantuan secara simbolis berupa dayung dan kano, diserahkan langsung Wakil Ketua Komisi 1 DPR RI Abdul Kharis Almasyhari kepada ketua KARSA Sabar Gorky di Bendungan Tirtonadi Solo.
Wakil Ketua Komisi 1 DPR RI Abdul Kharis Almasyhari mengungkapkan Bendungan Tirtonadi Solo memiliki potensi luar biasa untuk dikembangkan menjadi lokasi pariwisata. hal itu sudah didukung dari sisi infrastruktur yang tertata dengan baik. Hanya saja saat ini pemanfaatan sektor pariwisata hanya dari sisi sekitar bendungan, dan belum menyentuh sisi aliran sungai.
“Ini bendungan sudah bagus sekali dibangun pemerintah, dan tinggal bagaimana meramaikan, tapi memang ini belum dijadikan tempat wisata untuk di sungainya, kalo di sekitarnya sudah,” jelas Haris kepada RRI.
Padahal, lanjut Kharis sapaan akrabnya, pemanfaatan aliran sungai untuk pariwisata dengan menggunakan perahu kano, bisa menjadi daya tarik tersendiri untuk sektor wisata air di Kota Solo. Sehingga diharapkan, kedepan, pemangku kebijakan setempat dapat mendorong adanya wisata air perahu kano.
“Mudah-mudahan kedepan kalo ini sudah dibersihkan lalu juga dari sisi pengeloalaan aspek safetynya itu sudah baik, kita berharap dari DPUPR bisa mendorong ini menjadi wisata sungai, karena ini potensi cukup lumayan, kita punya 10 kano saja sudah dilihat masyarakat, mereka sangat antusias, rupanya ini menjadi suatu yang menarik di Solo, karena selama ini belum ada,” katanya.
Selain itu, Kharis mengatakan, pemberian kano kepada relawan itu, diharapkan dapat membantu kinerja relawan saat melakukan pembersihan sungai maupun saat kondisi darurat, mengingat, kontur aliran sungai di Kota Solo tidak seluruhnya dapat dijangkau menggunakan perahu besar.
“Memang awalnya kita dedikasikan dulu untuk para relawan sungai, agar mereka membawa kano ini dengan baik, karena tidak semua tempat sungai di Solo ini, bisa di dekati perahu yang gede, kan ini perahu personal, hanya untuk satu orang, jadi bisa nyusuri di tempat-tempat yang sempit bahkan paling dangkal,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua KARSA Sabar Gorky mengatakan, adanya bantuan kano ini dapat dimanfaatkan dari berbagai sisi, baik dari pengembangan pariwisata, mendorong kinerja relawan, serta memantik adanya olahraga kano di Kota Solo.
“Bantuan kano ini sangat membantu tim dari Karsa ini bisa untuk berkarya yang sesuai, dalam arti kalo mau masuk masuk gang kecil itu sangat luar biasa, selain itu, pemanfaatannya juga banyak sekali, bisa pariwisata juga olahraga,” jelasnya.
Selain itu, Sabar mengungkapkan, dengan memanfaatkan aliran sungai sebagai lokasi wisata maupun olahraga, diharapkan dapat mengurangi perilaku masyarakat untuk membuang sampah di sungai, mengingat sampai saat ini masih ditemukan banyak sampah yang mengotori aliran sungai di Kota Solo.
“Kita punya prinsip, kalo kita bermain di sungai bengawan Solo ini, itu orang mau buang sampah di bengawan, atau membuang limbah, itu bisa lebih mikir,” ungkapnya.
Adapun dalam kesempatan itu, Wakil Ketua Komisi 1 DPR RI Abdul Haris Al Mashari bersama para relawan menyempatkan diri melakukan uji coba perahu kano di aliran sungai Bendungan Tirtonadi Solo.