Bandung (10/08) — Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi PKS Netty Prasetiyani menyalurkan bantuan pendidikan melalui program ‘Kolaborasi Peduli Sekolah’ bersama Pemuda PUI Jawa Barat dan didukung PT Migas Utama Jabar (MUJ) yang digelar pada Selasa (09/08/2022) di SD PUI Cibodas, Solokan Jeruk, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Netty menjelaskan bahwa tanpa pendidikan, peradaban yang maju tidak akan pernah lahir.

“Pendidikan lah yang melahirkan SDM unggul, yang dapat membawa perubahan signifikan dalam peradaban bangsa. Untuk itu, pemerintah harus menjamin agar aktivitas belajar-mengajar di level mana pun berlangsung dengan standar mutu nasional,” katanya.

Netty juga meminta pemerintah merealisasikan esensi makna merdeka belajar dengan kesamaan akses dan pemerataan sarana prasana pendidikan untuk seluruh rakyat Indonesia.

“Kita kerap dicekoki dengan gagasan merdeka belajar. Benarkah peserta didik telah merdeka dari keterkurungan akses pendidikan? Apakah mereka telah bebas dari diskriminasi pendidikan? Apakah anak-anak kita telah memiliki mentalitas merdeka dari ketakutan dan kecemasan? Realitanya, potret jurang kemiskinan saat ini menghantui anak-anak kita pada bayang-bayang putus sekolah. Beragam kasus tindak kekerasan masih terjadi di ruang pendidikan,” katanya.

Oleh karena itu, melalui gerakan ‘Kolaborasi Peduli Sekolah’ bersama Pemuda PUI Jawa Barat dan PT Migas Utama Jabar ini, Netty menyeru pemerintah dan masyarakat agar menginisiasi bantuan materiil dan moriil kepada para peserta didik, terutama yang dikategorikan keluarga pra sejahtera.

Kegiatan Berbagi Perlengkapan sekolah kali ini menyediakan 700 paket perlengkapan sekolah yang terdiri dari tas, buku, dan alat tulis akan didistribusikan kepada peserta didik di 10 titik sekolah di Jawa Barat.

Turut hadir dalam acara tersebut sejumlah tokoh Jawa Barat seperti Mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Ketua Majelis Syuro PUI), Ketua Umum Pemuda PUI Jabar Deden Tazdad dan Ridwan selaku Perwakilan PT Migas Utama Jabar.