
Mojokerto (22/06) — Anggota DPR RI Dapil Jawa Timur VIII dari Fraksi PKS Meitri Citra Wardani menyatakan komitmennya untuk memajukan pendidikan madrasah berbasis digital di daerah pemilihan Kabupaten Mojokerto.
Hal itu salah satunya dia buktikan dengan memberikan dukungan perangkat teknologi kepada Madrasah Ibtidaiyah (MI) Mihtahul Ulum yang berlokasi di Jl. Yon Dharmo Sugondo No.99, Kemlagi Kulon, Kemlagi, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
Bantuan yang diserahkan terdiri atas empat unit laptop dan satu unit sound system. Meitri menjelaskan, bantuan ini ditujukan untuk memperkuat sarana pembelajaran digital dan meningkatkan kualitas proses belajar mengajar di lingkungan madrasah.
“Pendidikan di madrasah harus mendapat dukungan nyata dalam menghadapi tantangan era digital. Bantuan ini merupakan wujud ikhtiar kami agar madrasah tidak tertinggal dalam transformasi pendidikan, terutama di wilayah-wilayah yang masih menghadapi tantangan akses terhadap teknologi,” ujar Meitri lewat keterangan tertulisnya, Jumat (21/06/2025).
Sementara, Mubarok selaku perwakilan MI Mihtahul Ulum menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Meitri Citra Wardani atas bantuan yang telah diberikan. Dia menyampaikan bahwa kebutuhan akan perangkat digital memang sangat mendesak, terlebih MI Mihtahul Ulum adalah lembaga pendidikan swasta yang telah berdiri sejak puluhan tahun lalu dan terus berjuang untuk bertahan di tengah berbagai keterbatasan.
“Saat ini, jumlah siswa kami sekitar 150 anak. Selain kebutuhan komputer dan perangkat pembelajaran digital, madrasah juga sangat membutuhkan perhatian untuk perbaikan sarana fisik seperti bangku, lemari, dan ruang kelas yang sudah mulai tidak laik pakai,” ujarnya.
Menanggapi hal itu, Meitri yang juga menjabat sebagai Anggota Komisi XII DPR RI ini menjelaskan, dukungan yang akan diberikan kepada madrasah tidak akan berhenti pada dukungan sarpras semata.
“Fraksi PKS di DPR senantiasa memperjuangkan anggaran 20 persen APBN untuk pendidikan dapat betul-betul dirasakan manfaatnya oleh madrasah swasta. Mulai dari upaya memajukan kesejahteraan para gurunya hingga kualitas sarprasnya agar minimal setara dengan kualitas sekolah umum, lainnya” tegasnya.
Meitri menambahkan, dengan latar belakang sebagai lembaga pendidikan swasta yang melayani masyarakat di daerah, MI Mihtahul Ulum memiliki peran penting dalam mencerdaskan generasi muda.
“Bantuan ini tidak hanya memberikan manfaat praktis dalam kegiatan belajar mengajar, tetapi juga menjadi bentuk keberpihakan negara terhadap pendidikan keagamaan yang inklusif dan berkelanjutan,” terangnya.
Politisi PKS ini menyatakan, upaya seperti ini akan terus dilanjutkan sebagai bagian dari fungsi pengawasan dan aspirasi.
“Kami berkomitmen untuk menyuarakan kebutuhan lembaga pendidikan lokal kepada kementerian terkait, agar pemerataan akses pendidikan yang berkualitas tidak hanya menjadi wacana, melainkan benar-benar dirasakan hingga ke tingkat akar rumput,” tandasnya.