
Jakarta (18/04) — Anggota Komisi VIII DPR RI dari Fraksi PKS, Askweni menyerap berbagai aspirasi masyarakat selama masa reses yang berlangsung di sejumlah daerah.
Melalui wawancara dalam program PKS Legislatif Report Askweni menegaskan komitmennya untuk menyuarakan berbagai isu yang warga sampaikan, mulai dari ancaman kekeringan, ketidakadilan bagi guru PAI, hingga persoalan sosial akibat narkoba dan kecanduan game online.
Askweni mencatat bahwa masyarakat di beberapa wilayah menghadapi ancaman serius akibat musim kemarau. Warga menyampaikan kebutuhan mendesak seperti pembangunan sumur bor untuk mengatasi kekeringan.
Menanggapi hal ini, Askweni meminta BNPB segera berkoordinasi dengan BPBD setempat agar penanganan bencana kekeringan dapat berjalan cepat dan tepat sasaran.
Selain itu, Askweni menyoroti ketimpangan yang masih dialami oleh Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) yang mengajar di sekolah negeri. Ia menemukan bahwa para guru PAI belum menerima Tunjangan Hari Raya (THR), berbeda dengan guru madrasah dan guru lainnya.
“Pemerintah harus bertindak. Kementerian Agama dan Kementerian Pendidikan harus memberikan kejelasan dan memastikan tidak ada diskriminasi” tegasnya.
Askweni juga menanggapi keluhan terkait pengurangan dana BOS untuk madrasah. Menurutnya, kebijakan ini sangat memberatkan madrasah swasta yang bergantung pada dana tersebut.
Ia mendesak Kementerian Agama untuk mengembalikan pencairan dana seperti semula dan tidak menjadikan dana BOS sebagai objek efisiensi anggaran.
“Kalau memang harus ada efisiensi, sebaiknya kurangi pos lain, jangan pendidikan” ujarnya.
Tak hanya itu, Askweni mengangkat isu sosial yang sangat meresahkan, seperti penyalahgunaan narkoba, maraknya judi online, pinjaman online ilegal, hingga kecanduan game online di kalangan anak-anak. Ia menyampaikan bahwa banyak orang tua mengeluh kesulitan mengendalikan anak-anak yang mulai malas belajar karena terpengaruh game.
“Pemerintah harus segera merumuskan regulasi khusus untuk mengatur dan membatasi dampak negatif dari game online” ucapnya.
Askweni berkomitmen untuk membawa semua aspirasi tersebut ke parlemen dan mendorong kementerian terkait agar segera mengambil langkah konkret. Ia berharap seluruh pemangku kebijakan dapat bekerja lebih cepat dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.