
Jakarta (20/03) — Anggota DPR RI dari Fraksi PKS, Aus Hidayat Nur menyentil pihak asing dan pejabat daerah yang menghambat pembangunan Papua yang menurutnya harus berfokus pada pembenahan SDM.
Hal tersebut disampaikan pada Rapat Dengar Pendapat Komisi II dengan 4 Gubernur Daerah Otonomi Baru di Jakarta, Kamis (13/03/2025).
“Pembangunan di Papua hanya akan berhasil manakala terlebih dahulu melakukan pembangunan jiwa masyarakat terutama OAP ( Orang Asli Papua) yaitu moral dan mental masyarakat,” ucap legislator dari daerah pemilihan Kalimantan Timur itu.
Dalam rapat tersebut, ia mengungkapkan pengaruh dan campur tangan asing yang bisa menghambat pembangunan di Bumi Cendrawasih itu.
“Pihak asing berusaha merusak moralitas OAP sehingga menjadi musuh bagi Bangsa Indonesia dan selalu merasa terpisah dengan mensupport kerusakan moral seperti mabuk-mabukan , judi online, pinjaman online, main perempuan dan sebagainya,” tukasnya.
Hal ini juga dicontohkan oleh para pejabat daerah Papua yang menyelewengkan dana otsus untuk senang-senang di Jakarta dan kota-kota di Pulau Jawa dan Sulawesi.
“Perlu pembangunan jiwa dan integrasi dengan mengirim anak-anak Papua belajar di sekolah-sekolah agama di pulau Jawa seperti Pesantren dan lain-lain. Pembangunan Papua mestinya fokus ke pendidikan, bukan hanya infrastruktur fisik. Dengan demikian pembaruan terjadi dengan peningkatan budaya dan akan menjadi benteng dari kerusakan moral,” pungkasnya.