Logo Fraksi PKS

Website Resmi
Fraksi Partai Keadilan Sejahtera

Fraksi PKS Kreatif, Atraktif, Substantif

Dorong Pemuda Kreatif Inovatif, Ledia Hanifa Hadirkan Bimtek Kewirausaahan Pemuda

 

Facebook Twitter WhatsApp Telegram

Jakarta (21/11) — Cita-cita Indonesia menjadi negara maju di tahun 2045 harus dikejar dengan kuat dan terencana. Salah satunya dengan mengukuhkan posisi para wirausahawan sekaligus mendukung kehadiran wirausaha-wirausaha baru terutama dari kalangan pemuda.

Hal itu jugalah yang dilakukan Anggota Komisi X DPR RI, Ledia Hanifa saat membuka Bimtek Kewirausaahan Pemuda di Ambara Biru Coffe, Sumur Bandung, Kota Bandung, Jumat (15/11/2024) lalu.

“Kita punya visi Indonesia Emas 2045 yang bersatu, maju, berdaulat, dan berkelanjutan. Salah satu indikator negara maju ini adalah rasio kewirausahaan yang minimal berada di angka 12%. Saat ini di Indonesia berapa? Baru sekitar 3,7%. Masih jauh, tapi insya Allah masih bisa kita kejar asal ada kemauan dan kesungguhan.” Katanya

Ledia kemudian mengingatkan pula bahwa sebelum tiba momentum 100 tahun Indonesia merdeka pada 2045, Indonesia akan mendapat bonus demografi. Tentu hal ini merupakan satu kekuatan sekaligus tantangan agar bisa mencapai visi Indonesia Emas 2045.

“Tak lama lagi, sekitar tahun 2030 kita akan dapat bonus demografi, dimana diperkirakan 70% penduduk Indonesia berada dalam rentang usia 15 hingga 64 tahun yang merupakan usia produktif. Ini kesempatan besar untuk bisa menggerakkan Indonesia menjadi negara maju sesuai visi Indonesia Emas 2045. Kalau kita berencana menaikkan rasio kewirausahaan, maka sejak sekarang harus kita dukung agar pada saat bonus demografi itu hadir, sudah banyak wirausaha-wirausaha muda yang siap menggerakkan ekonomi bangsa.”

Bimtek Kewirausahaan Pemuda bertema Building Creative And Innovative Enterpreneurs To Drive Economic Growth ini terselenggara atas kerjasama Kementerian Pemuda dan Olahraga dan anggota Komisi X DPR RI dan dihadiri sekitar 60 pemuda dari berbagai komunitas di Kota Bandung termasuk diantaranya para content creator, komunitas film serta para pengusaha muda di rentang usia generasi milenial dan Gen Z.

“Pada 2045 Indonesia diprediksi akan mampu hadir sebagai salah satu negara dengan kekuatan ekonomi empat besar dunia. Ini adalah impian sekaligus tantangan. Bukan pekerjaan mudah untuk mewujudkannya tetapi juga bukan tidak mungkin. Maka para pemuda perlu mengasah ketrampilan diri dari sekarang agar tumbuh semakin kreatif dan inovatif untuk kelak mampu menggerakkan roda perekonomian bangsa yang kuat dan semakin maju.” Kata aleg dapil Kota Bandung Kota Cimahi ini menyemangati para peserta.

Tak lupa Sekretaris Fraksi PKS DPR RI ini juga mengingatkan para peserta untuk siap menggali ilmu dari mana saja, kapan saja, dalam beragam bentuknya.

“Jangan pernah berhenti belajar. Belajar itu tidak hanya dari sekolah. Bisa belajar dari pengalaman hidup, belajar dari teman-teman kita dan jangan pernah menganggap remeh orang lain sehingga tidak mau belajar dari dia. Bisa jadi orang tersebut punya pengalaman yang jauh lebih besar dari kita,yang bisa kita jadikan pelajaran.”

Bimtek ini menghadirkan Dini Restiani, Founder Moveaja Indonesia yang mengajak peserta Mengenal Diri Tuk Melejitkan Potensi, Ahmad Gumnizar, Lagi Kreatif, yang memaparkan Strategi Sukses Usaha untuk Pemula serta Yogi Gustaman, Mi Studio yang memberikan Tips and Tricks for Entrepreneurs.

Masing-masing narasumber menyampaikan materi terkait kewirausahaan dengan cara yang dinamis, berpikir sekaligus mengajak para peserta berdiskusi, membuka tanya jawab sekaligus mengajak aktif lewat beragam ice breaking.

“Menghadirkan bimtek yang memadukan teori, praktek, dialog serta kegembiraan adalah satu konsep yang sengaja kita pilih agar para peserta yang merupakan kalangan generasi milenial dan generasi z ini lebih mudah menerima pemaparan sekaligus siap mengimplementasikan ilmu yang di dapat saat untuk mengembangkan impian mereka berwirausaha. Harapannya ke depan semakin banyak bermunculan wirausaha wirausaha muda yang mampu mendukung kemajuan dan kekuatan ekonomi bangsa Indonesia masa depan.” Tutup Ledia.