Jakarta (11/10) — Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Mental Sedunia yang jatuh setiap 10 Oktober, Anggota DPR RI, Alifudin menyerukan peningkatan kesadaran nasional akan pentingnya kesehatan mental.

Dalam pesannya, Alifudin menekankan bahwa kesehatan mental sama pentingnya dengan kesehatan fisik, dan bahwa upaya pencegahan serta pengobatan terkait kesehatan mental harus menjadi prioritas dalam sistem kesehatan Indonesia.

“Kesehatan mental adalah aspek penting dari kesejahteraan individu dan masyarakat secara keseluruhan. Tanpa kesehatan mental yang baik, kita tidak bisa sepenuhnya produktif dan berkontribusi pada pembangunan bangsa,” ujar Alifudin.

Alifudin mengajak masyarakat untuk lebih terbuka membicarakan kesehatan mental serta mendukung orang-orang yang mengalami masalah kesehatan mental.

“Tidak ada yang perlu malu untuk mencari bantuan terkait kesehatan mental. Dukungan sosial dari keluarga, teman, dan lingkungan sekitar sangat penting dalam pemulihan mereka yang mengalami gangguan kesehatan mental,” jelasnya.

Alifudin juga mengapresiasi langkah pemerintah melalui Kementerian Kesehatan yang telah mulai memberikan perhatian lebih pada layanan kesehatan mental, seperti meningkatkan akses ke layanan psikologis dan psikiatris di fasilitas kesehatan. Namun, Alifudin menegaskan bahwa masih banyak yang harus dilakukan, terutama dalam penyediaan tenaga profesional dan program pencegahan.

Alifudin berkomitmen untuk terus mendorong kebijakan yang mendukung kesehatan mental, termasuk penambahan anggaran untuk layanan kesehatan mental di Puskesmas dan rumah sakit.

“Saya akan memastikan bahwa perhatian lebih diberikan kepada aspek kesehatan mental, terutama bagi kelompok rentan seperti anak-anak, remaja, dan lansia. Pemerintah juga harus lebih banyak mengalokasikan sumber daya untuk mengatasi masalah ini,” tutupnya.