Logo Fraksi PKS

Website Resmi
Fraksi Partai Keadilan Sejahtera

Fraksi PKS Kreatif, Atraktif, Substantif

Adang Daradjatun Ajak Masyarakat Datang ke TPS Pilih Partai dan Caleg Pro Rakyat pada 14 Februari

 

Facebook Twitter WhatsApp Telegram

Jakarta (31/01) — Anggota Komisi III dari Fraksi PKS, Adang Daradjatun, melakukan pendidikan politik terkait sosialisasi pemilu dan kampanye di Balai Warga Palmerah Utara, Palmerah, Jakarta, pada Selasa (30/01/2024).

Pada kesempatan tersebut, Anggota Komisi IIII ini menyampaikan harapan bahwa pemilu pada tanggal 14 Februari 2024 nanti dapat berjalan dengan jujur dan adil.

“Kita semua mengharapkan pemilu yang akan datang jujur dan adil, betul tidak ibu-ibu dan bapak-bapak? Jadi kalau suaranya di TPS ada 10, dibuka di buka di kecamatan juga jumlahnya tetep 10, karena siapapun yang terpilih adalah pilihan Allah, oleh karenanya kita harus jujur,” ungkapnya.

Adang mengajak masyarakat untuk mau datang ke TPS untuk memilih partai politik dan orang yang dianggap dapat mewakili mereka untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat pemerintahan, terkhusus DPR-RI.

“Malam ini saya akan sedikit memberikan pendidikan politik sekaligus kampanye. Pertama, saya ingin sekali bapak dan ibu pada tanggal 14 Februari dateng ke TPS, untuk memilih partai dan orang yang dapat mewakili bapak ibu sekalian dalam memperjuangkan hak bapak dan ibu sekalian untuk kepentingan bapak-ibu sekalian juga,” ujarnya.

Anggota DPR RI Dapil III (Jakarta Utara, Jakarta Barat, dan Kepulauan 1000) tersebut juga mensosialisasikan kiprah kinerjanya selama ini bersama Fraksi PKS dalam berupaya memperjuangkan aspirasi dan hak masyarakat.

“Bapak-Ibu saya sedikit ingin menyampaikan beberapa perjuangan saya di DPR-RI untuk masyarakat kecil. Pertama, saya dan PKS menolak kenaikan BBM dan berjuang agar BBM tidak naik. Kedua, saya dan PKS menolak UU Cipta Kerja yang tidak berpihak kepada para pekerja. Ketiga, PKS dan saya menolak kenaikan biaya haji yang akan menyulitkan bagi masyarakat kecil. Terakhir PKS juga menolak ibu kota pindah ke kalimantan yang biaya yang sampai saat ini diperkirakan hanya 444 triliun rupiah,” ungkapnya.

Diakhir, Adang menyampaikan bahwa sangat senang dapat bertemu tatap muka dengan masyarakat secara langsung, serta kembali menekankan kembali kepada masyarakat yang hadir untuk mau datang ke TPS dan memilih partai dan calon wakil rakyat yang dirasa dapat mewakili kepentingan rakyat.