Bandar Lampung (16/06) — Dalam pesan kebangsaan yang disampaikan Dr. Salim di acara Silaturahmi Kebangsaan Bersama Tokoh Se Lampung, beliau menuturkan kesedihannya terhadap kondisi bangsa Indonesia saat ini.
Menurut Dr. Salim, sudah lebih dari 70 tahun Indonesia merdeka, tapi belum mampu berdaulat dan menyejahterakan rakyatnya. Kemerdekaan Indonesia hanya beda dua hari dengan Korea Selatan, Korea Selatan merdeka tanggal 15 Agustus 1945, Indonesia merdeka tanggal 17 Agustus 1945.
“Tapi bisa dilihat kondisinya saat ini, Korea Selatan begitu maju, negaranya berdaulat, rakyat sejahtera. Korea Selatan sudah sejajar dengan bangsa-bangsa besar lain di dunia. Apa yang salah dengan bangsa kita? Dalam pandangan saya kenapa kita belum bisa maju adalah karena kita belum saling berkolaborasi untuk memajukan bangsa ini,” kata Dr. Salim, Rabu (15/06).
Kunci keberhasilan adalah saling bekerjasama. Saling berkolaborasi mewujudkan cita-cita bangsa. Dr. Salim mengajak kita untuk melihat alam disekitar kita, bahwa alam semesta berserta mahluk yang ada di dalamnya saling bekerja sama, mereka justru bekerja dan berbuat untuk mahluk yang lain.
“Maka kemudian pertanyaan untuk kita semua sebagai bangsa Indonesia, sejauh mana kita telah berbuat untuk bangsa ini? Sejauh mana kita mengukir sejarah dan warisan untuk bangsa ini? Kalau sekadar berkolaborasi, bekerja bersama-sama kita tidak mampu, kapan kita akan membangun negeri ini,” ucap Dr. Salim.
Maka dari itu Dr. Salim mengajak seluruh anak bangsa untuk bergandengan tangan bersama mewujudkan cita-cita para pendahulu bangsa Indonesia.
“Saya yakin, siapa pun kita, apa pun partai kita, warna baju kita, kita ingin Indonesia diperhitungkan oleh bangsa-bangsa lain di dunia. Mari kita berkolaborasi, bekerjasama memajukan dan mewujudkan cita-cita luhur para pendahulu kita,” kata Dr. Salim