
Kabupaten Padang Lawas (05/01) — Anggota Komisi VIII DPR RI Fraksi PKS disela waktu masa Reses, Iskan Qolba Lubis prihatin dengan musibah bencana banjir bandang yang menimpa Padang Lawas, Sumatera Utara.
Iskan juga merespon sikap Pemerintah yang menetapkan status tanggap darurat bencana, menurut Iskan, Pemerintah telah tepat menanggapi bencana banjir yang terjadi di Kecamatan Batang Lubu Sutam, Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara.
“Saya sangat mengapresiasi sikap pemerintah dalam penanganan bencana khusus nya di daerah pemilihan saya yang sampai saat ini, pemerintah setempat dibantu TNI dan Polri masih berupaya melakukan pembersihan sisa-sisa material lumpur, batu serta kayu yang menerjang pemukiman. Status tanggap darurat ini terhitung mulai 1 Januari hingga 14 Januari 2022. Pasca kejadian, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Padang Lawas masih melakukan penanganan darurat dan pendataan di lapangan”, ujar Iskan.
Aleg asal Sibuhuan ini juga menambahkan bahwa data yang diterima dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Padang Lawas masih melakukan penanganan darurat dan pendataan di lapangan,
“Data yang saya terima saat ini dari BPBD sebanyak 15 desa di Kecamatan Batang Lobu Sutam, Kabupaten Padang Lawas terdampak banjir bandang yang membawa material kayu ini. BPBD setempat melaporkan, banjir bandang ini mengakibatkan 421 rumah warga rusak. Sebanyak 123 di antaranya rusak berat,” sebut Iskan.
Bencana air bah ini, imbuhnya, juga merusak bangunan sekolah pondok pesantren, bangunan SD, dan bangunan masjid.
Menurut catatan Kemensos, bencana ini membuat sekitar 300 jiwa terpaksa mengungsi. Petugas BPBD yang dibantu TNI, Polri, warga dan aparat desa melakukan pencarian dan penyelamatan warga.
“Saya berharap disini Pemerintah Kabupaten Padang Lawas segera mungkin dapat mengevakuasi warga yang terdampak bencana tersebut. Yang paling utama itu keselamatan warga nya jadi kita harus bisa gerak cepat juga dalam membantu dan menyelamatkan masyarakat disana,” tegas Iskan.
Lebih lanjut, Iskan menuturkan bahwa Pemerintah harus segera mendistribusikan bantuan-bantuan sosial untuk para korban bencana banjir bandang di Padang Lawas tersebut.
“Ketika bencana terjadi saya langsung kontak Menteri Sosial dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana untuk menangani tanggap darurat dan siap-siap merehab kembali rumah yang rusak dan sarana infrastruktur lain seperti jalan, sekolah dan masjid. Saya mewakili atas nama rakyat Padang Lawas Khususnya kepada Kementerian Sosial dan BNPB,” jelas Iskan.
Iskan juga minta untuk tanggap dalam bantuan sosial yang akan didistribusikan ke daerah terdampak, segera dipenuhi kebutuhan dasarnya baik makanan, minuman, selimut, pakaian, obat obatan dan perlengkapan lainnya.
“Saya juga berharap agar BPBD Padang lawas dibantu dinas sosial Padang lawas, segera lakukan pendataan akurat kerusakan yang terjadi. Baik rumah yang hanyut, rumah rusak berat dan rusak ringan. Agar segera kita ajukan ke BNPB dan Kemensos untuk bisa di rehab dan di rekonstruksi kembali,” Pungkas Iskan mengakhiri.