Logo Fraksi PKS

Website Resmi
Fraksi Partai Keadilan Sejahtera

Fraksi PKS Kreatif, Atraktif, Substantif

Macron Harus Tarik Ucapannya dan Minta Maaf Pada Umat Islam Dunia

 

Facebook Twitter WhatsApp Telegram

 

Jakarta (05/11) — Menanggapi maraknya gelombang aksi ormas Islam beserta elemen masyarakat yang memprotes pernyataan Presiden Perancis Emmanuel Macron, yang dinilai melecehkan serta menghina Islam dan Nabi dengan dalih kebebasan berekspresi, Anggota DPR RI Fraksi PKS, Nurhasan Zaidi mengutarakan kecaman dan keprihatinannya.

“Perkataan Macron bahwa Islam adalah agama yang sedang mengalami krisis hari ini adalah ungkapan kepanikan dari perkembangan Islam yang pesat di Perancis dan Eropa. Sungguh pernyataan itu sangat menyakitkan dan tidak bisa di tolerir, kita mengecam keras”, ujarnya.

Anggota Komisi VIII DPR RI ini juga menegaskan bahwa sikap pembelaan Macron terhadap karikatur yang menghina Nabi Muhammad SAW dengan alasan kebebasan berekspresi serta menstigmatisasi citra Islam dengan aksi terorisme, merupakan tindakan provokatif dan penghinaan yang melecehkan agama Islam dan sangat menyakiti ummat Islam diseluruh dunia. Hal ini juga dikatakannya sangat berpotensi mengganggu ketertiban dan perdamaian dunia.

“Islam tidak pernah dan tidak akan pernah krisis, sejarah mencatat bahwa yang krisis dan bubar adalah negara bukan agama. NKRI telah menjadi bukti bahwa prinsip Ketuhanan Yang Maha Esa-lah yang membuat negara ini utuh. Dan kita percaya bahwa kebebasan berekspresi harus dijunjung dan digunakan untuk saling percaya, hidup berdampingan dan menghormati antar setiap agama dan kepercayaan”, tegasnya.

“Untuk itu, kita mendesak Presiden Perancis menarik ucapannya, serta meminta maaf secara terbuka kepada warga dunia, khususnya umat Muslim yang telah tersakiti oleh kecerobohannya”, pungkasnya.